Sebelum kalian memelihara reptile ada baiknya kalian mengetahui dulu apa itu reptile, cara memelihara dan dimana mereka berkembang biak. Maka dari itu saya akan menjelaskan apa itu Reptile ?
Reptile adalah hewan bertulang belakang berbeda dengan hewan lainya reptile adalah hewan berdarah dingin atau " Eksothermik " dalam hal ini maka bisa dismpulkan bahwa reptile itu sendiri mendapatkan panas tubuhnya bukan dari metabolisme dalam badan, melainkan dari panas luar tubuh contohnya sinar matahari. Pada umumnya ciri-ciri reptil itu tidak mempunyai daun telinga dan bersisik, pada dasarnya reptile berkembang biak dengan bertelur (Ovipar), Reptile sendiri memiliki empat ordo yakni Squamata ( Kadal, Ular dan Aphibi ), Testudines ( Kura-Kura ), Crocodylia ( Buaya/Alligator ) dan Rhyncocephilia ( Tarantula ).Dan pemeliharaan reptile bisa dibilang mudah, karna tidak sepeti hewan peliharaan lainya, reptile cukup diberi makan seminggu sekali tidak seperti kucing/anjing yang memerlukan makan setiap hari.
Pada umumnya hewan yang biasa dipelihara oleh manusia adalah hewan yang tidak dilindungi . banyak orang diluar sana memelihara jenis Kadal Dan Ular tetapi sekarang tidak sedikit orang yang terlihat memelihara kura-kura, Tarantula bahkan Buaya Muara. biasanya orang-orang memelihara reptile yg cukup besar seperti Reticulatus Python, Varanus Salvator, Argentine Tegu dll
Rabu, 16 Oktober 2019
Substrat / Alas Kandang | D'Reptile
Substrat adalah bahan yang sangat penting untuk hewan peliharaan khusus nya reptil karna Substrat merupakan media hidup reptil yang kita pelihara, di media inilah hewan peliharaan kita makan,poop dan tidur maka dari itu substrat sangat penting untuk peliharaan kita.
ini adalah kriteria yang cocok untuk hewan peliharaan :
- Tidak Mengandung RacunBeberapa bahan substrat ada yg mengandung racun yang bisa termakan oleh hewan peliharaan kita, dan pastikan hewan peliharaan kita tidak memakan substrat untuk mencegah hal yang tidak diinginkan
. - Mudah DibersihkanSubstrat yang baik adalah substrat yang pastinya mudah untuk dibersihkan baik dibersihkan total maupun soft cleaning.
- Mudah DidapatSebagus apapun substratnya tidak ada artinya kalau susah didapatkan, maka dari itu carilah substrat yang gampang diperoleh agar kita selalu mendapatkanya sewaktu waktu dibutuhkan.
- Koran Bekas, Kertas Bekas Dan Tisu
- Keunggulan : Dapat diperoleh Dan harganyapun Murah.
- Kekurangan : Harus sering kali mengganti karna bahan kertas cepat sekali basah dan kotor, kurang enak dilihat jika di display. - Cocochip
- Keunggulan : Mudah diperoleh dan bisa didaptkan di online store manapun, menyerap kelembapan dan penggantian dapat dilakukan sebulan sekali.
- Kekurangan : Ukuranya yang relatif besar sehingga kurang cocok untuk ditaruh dikandang berukuran kecil. - Forest Bark
- Keunggulan : Mudah dibersihkan keseluruhan, mudah didapat dan menyerap kelembapan dan bisa diganti sebulan sekali.
- Kekurangan : Harganya yang relatif mahal dan biasanya dijual perkilo dengan harganya yang mahal sangat tidak menguntungkan bagi kalian yang mempunyai banyak hewan peliharaan. - Aspen / Serbuk Kayu
- Keunggulan : Mudah didapat dionline/offline store, harganya murah dan relatif terjangkau dan mudah dibersihkan keseluruhan sebulan sekali.
- Kekurangan : Mudah termakan oleh hewan peliharaan dengan bahanya yang relatif kecil. - Cocopeat
- Keunggulan : Mudah diperoleh dimanapun, bisa digunakan segala jenis hewan peliharaan, mudah dibersihkan dan menjaga kelembapan sangat bagus untuk reptil yang memerlukan kelembaban tinggi ,bisa digunakan sebagai media breeding..
- Kekurangan : Mudah tertelan karna bentuknya yang menyerupai tanah dan gampang lengket terhadap makanan. - Spagnum Moss- Keunggulan : Biasanya dipakai untuk aphibian dan hewan yang memerlukan kelembaban tinggi, menjaga kelembaban, dan gampang dibersihkan.
- Kekurangan : Harganya relatif mahal
. - Desert Sand / Zeolit
- Keunggulan : Mudah didapat, mudah dibersihkan dapat diganti sebulan sekali, biasa dipakai untuk reptil yang memeliki tingkat kelmbaban rendah.
- Kekurangan : Mudah tertlan karna bentuknya yang menyerupai pasir.
Pengertian WC,CH dan CB | D'Reptile
Dalam dunia hewan pastinya kalian tidak asing dengan kata WC (Wild Caught), CH (Captive Hatch) dan CB (Captive Breed), bagi kalian yg belum mengetahui kata - kata tersebut disini saya akan menjelaskan singkat apa arti dari kata-kata tersebut.:
itulah penjalasan mengenai Wild Caught, Captive Hatch dan Captive Breed, bila ada kekurangan saya mohon maaf . Terima kasih dan semoga bermanfaat.
- WC (Wild Caught) Atau Tangkapan Alam
adalah Hewan - Hewan yang ditangkap dari alam dan biasanya hewan peliharaan(WC) yg kita beli cenderung agresif atau galak karna mereka ditangkap langsung dari alamnya dan belum terbiasa oleh manusia. - CH ( Captive Hatch ) Atau Breedingan Alam
yang dimaksud CH ini hampir sama dengan WC, bedanya CH ( Captive Hatch ) yang ditangkap adalah anakan/telur yang menetas dari indukanya di alam. - CB ( Captive Breed )
ialah hewan hasil ternakan yg 100% diternak oleh manusia, hewan CB ini diternak dari indukan yg dipelihara oleh manusia untuk dikembang biakan, dan biasanya hewan CB jinak dan gampang dihandle karna sudah biasa kepada manusia.
itulah penjalasan mengenai Wild Caught, Captive Hatch dan Captive Breed, bila ada kekurangan saya mohon maaf . Terima kasih dan semoga bermanfaat.
Corn Snake Guide | D'Reptile
Corn Snake (Pantherophis Guttatus) atau biasa disebut ular jagung ini adalah jenis colobridae dan salah satu ular paling diminati para pecinta reptil, kenapa disebut ular jagung karna dialamnya ular ini sering dijumpai berburu tikus di ladang jagung. Ular satu ini termasuk kategori ular yg jinak dan direkomendasikan untuk pemula, karna karakternya jarang mengigit/agresif tetapi beda dengan Ball Python yg cendrung kalem, ular satu ini sangat aktif namun tetap jinak, Sama halnya Ball Python, Ular ini sangat banyak sekali jenis morphnya.
- Nama : Corn Snake / Ular jagung
- Latin : Pantherophis Guttatus
- Kingdom : Animalia
- Kelas : Reptilia
- Asal : Amerika Tengah dan Amerika Selatan
Panjang ular ini bisa mencapai 1,8m , ular ini tidak berbisa dan cendrung jarang mengigit makanya banyak sekali pecinta reptil ingin memiliki ular satu ini, selain tidak berbisa ular ini memiliki tubuh yg slim/langsing tidak seperti ball python yg bisa besar.Dan saya merekomendasikan ular ini sebagai reptil peliharaan untuk pemula.
Enclosure/Kandang :
seperti Ular pada umumnya corn snake bisa kita taruh di kandang box container yang diberi ventilasi, gex/glass terrarium usahakan tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil beralaskan aspen,koran atau tisu, dan diberi hiding cave, lampu uvb.
- Box Container,Gex, Glass Terrarium
- Hiding Cave
- Substrat/Alas Aspen,Koran,Tisu
- Ranting/Batang pohon
- Lampu UVB
- Feeding/Water Dish
Makanan untuk ular ini adalah Mencit/Tikus Putih dan sesuaikan dengan besar kepala ular corn snake anda, jika masih baby cukup beri Pinkies ( bayi Tikus yang masih merah ) dan Dewasa beri Tikus putih (Prekilled) dewasa dan ingat sesuaikan dengan besar kepala ular.Beri makan baby corn snake 3-5 hari sekali dan ular dewasa 5-7 hari sekali.
Demikian Tips dari saya, Semoga Bermanfaat.
Varanus Salvator / Biawak Air Guide | D'Reptile
Varanus Salvator atau biasa kita sebut Biawak Air adalah jenis kadal yang tersebar luas di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Biawak ini merupakan jenis Kadal yang paling sering dijumpai di berbagai wilayah di Indonesia dan sering dekat dengan pemukiman manusia dan dapat dijumpai dipinggiran sungai.
- Nama : Biawak Air Asia
- Latin : Varanus Salvator
- Kingdom : Animalia
- Kelas : Reptilia
- Asal : Asia Selatan dan Asia Tenggara
Kadal satu ini terbilang ganas dan segan untuk menggigit, tetapi tidak menutup kemungkinan reptil ini tidak bisa dijinakan, banyak pecinta reptil yang mampu memelihara kadal satu ini,dan untuk memeliharanya usahakan memelihara dari baby, dan biasanya biawak yang masih bayi lebih mudah untuk dihandle dan dijinakan.
Enclosure/Kandang :
kandang untuk biawak pastinya harus besar dan berdinding tebal, karna reptil satu ini cukup agresif dan suka mengibaskan ekornya ke dinding kandang, direkomendasikan untuk membuat kandang yg bahanya tebal dan diberi ventilasi.
- Kandang Berdinding Tebal
- Alas/Substrat ( Cocopeat,Koran,Tisu )
- Batang Pohon
- Feeding/Water Dish
Biawak baby biasanya diberi makan serangga ( Jangkrik, Kecoa Dubia ), dan untuk yang dewasa diberi Tikus Putih (Prekilled), Ikan, atau Potongan Ayam Segar.
Demikian Tips dari saya, Semoga Bermanfaat.
Iguana Guide | D'Reptile
Iguana adalah kadal yang hidup di daerah tropis Amerika dan kepulauan Karibia, banyak pecinta reptil di dunia memelihara kadal ini, Iguana sendiri memiliki dua spesies Iguana Hijau ( Iguana Iguana ) dan Iguana Antilles (Iguana delicatissima)..
- Nama : Iguana
- Latin : Iguana Iguana
- Kingdom : Animalia
- Kelas : Reptilia
- Asal : Amerika Tengah dan Amerika Selatan
Iguana tidak direkomendasikan untuk pemula, karna iguana memiliki karakter yang cenderung berubah - ubah kadang friendly dan tidak jarang juga dia berubah ganas, dan pemeliharaanya pun terbilang cukup sulit.
Enclosure/Kandang :
Kandang untuk Iguana, biasanya dibuat besar melebihi ukuran tubuhnya, dan sisi kandang diberi kawat dan batang pohon untuk iguana memanjat, karna di habitat aslinya, iguana suka memanjat dan diam diatas pohon untuk berburu mangsa/mengambil buah - buahan,dan saya tidak merekomendasikan iguana dipelihara didalam gex atau glass terrarium, karna hal tersebut bisa membuat iguana stres.
- Kandang Ukuran Besar (Tidak direkomendasikan Gex/Glass Terrarium)
- Hiding Cave
- Lampu UVB
- Feeding/Water Dish
untuk makananya sendiri, Iguana cukup beri sayuran ( wortel,selada,lobak ) dan buah - buahan ( Pisang, Pepaya ).
demikian tips dari saya, semoga bermanfaat.
Ball Python Guide | D'Reptile
Sumber Gambar : https://animals.sandiegozoo.org
Ball Python, adalah salah satu reptil yang sangat populer dikalangan pecinta reptil saat ini, karna karakter nya yang cendrung kalem dan gampang untuk dirawat, serta ular ini banyak sekali jenis morphnya. Ular ini sangat direkomendasikan untuk keeper yg baru mau belajar memelihara reptil.
Karakteristik :
Ular yang satu ini beda dengan ular lainya, selain ular ini tidak berbisa, selain itu ular ini tidak terlalu besar disaat ular ini dewasa besar maksimal nya hanya 130cm. Dan yang menjadi ciri khas dari ular ini adalah saat dia takut,ular ini akan melingkarkan tubuhnya seperti bola bisa dikatakan ular ini sangatlah cocok untuk ( Beginners ) yg baru mau pelihara reptil jenis ular.
Enclosure / Kandang :
Makanan :
Makanan untuk ball python adalah mencit/tikus putih dan sesuaikan dengan ukuran kepala ball python kalian, jangan terlalu besar dan tidak terlalu kecil dan jangan lupa beri calcium khusus reptil supaya reptil kalian sehat. usahakan tikus yang kalian kasih sudah prekilled(keadaan mati) untuk menghindari perlawanan antara ular dan makananya, Ideal nya pemberian makan ball python adalah 7-12 hari sekali untuk ball python biasa, dan untuk ball python baby 5-7 hari sekali.
Sekian Tips dari saya, semoga bermanfaat.
Ball Python, adalah salah satu reptil yang sangat populer dikalangan pecinta reptil saat ini, karna karakter nya yang cendrung kalem dan gampang untuk dirawat, serta ular ini banyak sekali jenis morphnya. Ular ini sangat direkomendasikan untuk keeper yg baru mau belajar memelihara reptil.
- Nama : Ball Python
- Latin : Python Regius
- Kingdom : Animalia
- Kelas : Reptilia
- Asal : Africa
Karakteristik :
Ular yang satu ini beda dengan ular lainya, selain ular ini tidak berbisa, selain itu ular ini tidak terlalu besar disaat ular ini dewasa besar maksimal nya hanya 130cm. Dan yang menjadi ciri khas dari ular ini adalah saat dia takut,ular ini akan melingkarkan tubuhnya seperti bola bisa dikatakan ular ini sangatlah cocok untuk ( Beginners ) yg baru mau pelihara reptil jenis ular.
Enclosure / Kandang :
- untuk kandangnya sendiri sesuaikan dengan ukuran tubuh ball python kalian Box Container ukuran 40 Gallon ( P97xL46x40 ) sudah sangat cukup untuk ball python dewasa.
- Sediakan Hiding Cave dan sesuaikan dengan ukuran tubuh ball python.
- Feeding/Water Dish, juga perlu untuk tempat makan/minum ball python.
- Gunakan Substrat/Alas Aspen Snake Bedding, untuk yg simpel kalian bisa memakai alas koran, kertas, atau tisu.
Makanan :
Makanan untuk ball python adalah mencit/tikus putih dan sesuaikan dengan ukuran kepala ball python kalian, jangan terlalu besar dan tidak terlalu kecil dan jangan lupa beri calcium khusus reptil supaya reptil kalian sehat. usahakan tikus yang kalian kasih sudah prekilled(keadaan mati) untuk menghindari perlawanan antara ular dan makananya, Ideal nya pemberian makan ball python adalah 7-12 hari sekali untuk ball python biasa, dan untuk ball python baby 5-7 hari sekali.
Sekian Tips dari saya, semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)